Info Pelabuhan.Site || MERAK – Tumpukan sampah yang mengapung di sekitar Dermaga 1 Pelabuhan Merak kembali mencuri perhatian publik. Sampah-sampah tersebut, yang terdiri dari plastik, botol, dan berbagai material lainnya, terbawa arus laut dan menumpuk di sekitar kawasan pelabuhan, menciptakan pemandangan yang tidak sedap dipandang dan mengganggu kenyamanan para penumpang serta warga yang melintas.
Kondisi ini memicu keluhan dari sejumlah pengguna jasa pelabuhan, yang mengharapkan pihak berwenang untuk segera menangani masalah lingkungan yang semakin meresahkan ini.
“Kami berharap ada perhatian lebih untuk kebersihan di sini,” ujar salah satu penumpang yang ditemui di lokasi.
Terkait hal ini, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin, melalui pesan WhatsApp kepada media info pelabuhan.site Pada Jumat 22/11 menjelaskan bahwa fenomena tumpukan sampah tersebut disebabkan oleh musim angin barat yang sedang berlangsung. “Ketika siklus air pasang terjadi, tumpukan sampah yang terbawa arus laut masuk ke area kolam Dermaga 1,” ujar Shelvy.
Ia juga menambahkan bahwa tim Cabang Merak sedang melakukan pembersihan dengan bantuan speed boat dan diharapkan dapat selesai dalam waktu 3 jam.
“Manajemen ASDP berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di area perairan maupun darat,” tuturnya.
Meski upaya pembersihan telah dilakukan secara berkala, masalah sampah yang terus berulang ini memperburuk citra Pelabuhan Merak, yang merupakan salah satu pintu gerbang utama transportasi laut di wilayah Banten.
Di sisi lain, Kepala KSOP Kelas 1 Banten, Mukhilsh Tohepaly, menyampaikan melalui pesan WhatsApp kepada awak media, “Terima kasih infonya, saat ini sedang ditangani. Tidak berbahaya untuk baling-baling kapal. General Manager ASDP dan timnya sedang melakukan tindakan, segera cek ke lapangan.”
Sejumlah pihak mendesak Pemerintah Provinsi Banten dan pengelola pelabuhan untuk mengambil langkah tegas dalam menangani masalah sampah ini, dengan meningkatkan fasilitas pengelolaan sampah dan memperketat aturan kebersihan di sekitar area pelabuhan.(DD/Red)